TERGETAR OLEH FIRMAN YANG MENYEMBUHKAN

Pada tahun 1940-an, seorang pria bernama Louis Zamperini mengalami penderitaan yang luar biasa. Ia  seorang pelari Olimpiade yang menjadi tentara dalam Perang Dunia II dan  ia mengalami musibah saat pesawatnya jatuh di Samudra Pasifik dan  membuatnya terombang-ambing selama 47 hari di laut tanpa makanan yang cukup. Namun penderitaannya tidak berhenti di sana, ia ditangkap oleh tentara Jepang dan mengalami penyiksaan yang mengerikan di kamp tahanan. Trauma dan dendam menghantui Louis bahkan setelah perang berakhir.  Suatu hari Louis menghadiri sebuah kebaktian yang dipimpin oleh Billy Graham. Saat mendengar Firman Tuhan, hatinya tergetar. Ia menyadari bahwa hanya dalam Tuhan ada kesembuhan sejati. Firman itu membebaskannya dari kepahitan, menyembuhkan batinnya dan mengubahkan hidupnya. Ia belajar mengampuni musuh-musuhnya, bahkan ia bertemu kembali dengan mantan penjaganya untuk menyatakan kasih Kristus.

Mazmur 107:20 yang berbunyi,” “Disampaikan-Nya firman-Nya dan disembuhkan-Nya mereka, diluputkan-Nya mereka dari liang kubur.” menunjukkan bahwa Firman Tuhan bukan sekadar kata-kata biasa. Firman itu memiliki kuasa untuk menyembuhkan, memulihkan, dan menyelamatkan. Barangkali kita sedang terluka, baik secara fisik, emosional maupun rohani. Namun ketika kita mau membuka hati untuk menerima Firman-Nya, kita akan mengalami kesembuhan yang sejati.   Seperti Louis Zamperini yang dibebaskan dari trauma dan kebencian, kita pun dapat mengalami pemulihan jika kita menyerahkan diri sepenuhnya kepada Tuhan. Firman-Nya merupakan obat bagi jiwa yang hancur, dan kasih-Nya melampaui setiap penderitaan yang kita alami.   Mari percayai dan hidupi Firman-Nya karena saat kita membuka hati bagi-Nya, kita akan merasakan kuasa-Nya yang memulihkan dan membebaskan.  Ingatlah : jangan hanya tahu ayatnya tapi masukkan Firman dalam hati kita karena Firman itu bukan sekadar pengetahuan, tetapi obat bagi hidup kita.  (sTy)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *