Bacaan Sabda: Amsal 18:1-24
Dari hasil perenungan saya dari Bacaan Sabda, saya mendapatkan:
- Pemahaman saya dari ayat 2, 6, dan 7 sebagai berikut: Ayat 2: Perkataan orang bebal, sesungguhnya mengungkapkan jati dirinya, siapa sesungguhnya dia. Berarti pula itulah sesungguhnya keberadaan hatinya yang kemudian terlontar melalui perkataannya yang buruk. Ayat 6: Dampak dari perkataan orang bebal, jelas dan pasti menimbulkan pertengkaran dan perkelahian diantara sesamanya. Ayat 7: Dampak berikutnya, yaitulah terjerat oleh perkataannya sendiri. Kitab Amsal mengajarkan tentang nilai-nilai praktis kehidupan sehari-hari. Sesungguhnya merupakan kesempatan, peluang untuk belajar banyak hal, agar menjalani aktifitas setiap hari menampakkan perilaku yang bernilai benar.
- Pemahaman ayat 14: Menunjukan bahwa seseorang yang tidak memiliki semangat juang di dalam dirinya tidak akan tahan menderita.
(Haryono)