Selamat jumpa para Pendukung Kristus, apa kabar? Salam sehat penuh syukur dan semangat. Sahabat, kalau kita membaca perumpamaan yang disampaikan oleh Tuhan Yesus di Injil Matius 24:37 – 25:30, terutama perumpamaan tentang talenta dalam Matius 25:14-30, kita menemukan sikap yang dipuji oleh Tuhan Yesus. Sesungguhnya Ia tidak mengutamakan keuntungan lima talenta dan dua talenta, tapi lebih menekankan pada sikap kedua hamba tersebut dalam memberdayakan secara maksimal talenta yang telah mereka terima. Tuhan Yesus sangat menghargai PROSES melalui kesetiaan, ketekunan dan kesungguhan kedua hamba itu dalam bekerja.
Pdt. Aristarchus Sukarto (mantan Rektor UKDW dan UKRIDA) yang dipanggil Tuhan pada 8 Februari 2021 berkata, ”Kita sering mendengar orang bilang bahwa kenangan terindah itu adalah tercapainya suatu usaha. Tapi buat saya yang paling indah itu adalah PROSESNYA. Sepengetahuan saya, dari semua kehidupan gereja maupun mahasiswa yang pernah saya dampingi, PROSES untuk menjadi sesuatu itu paling menyenangkan. Karena dalam PROSES itu sesuatu terus berkembang dan tangan Tuhan ada di dalamnya. Tuhan ada dalam perjalanan BERPROSES.”
Sahabat, saat kita sedang menghadapi masalah kita menyadari betapa kita sangat membutuhkan Tuhan, dan menyadari bahwa Tuhan satu-satunya sumber pertolongan. Ada berkat yang baru yang Tuhan sediakan di balik masalah, “Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!” (Ratapan 3:22-23).
Sesungguhnya Tuhan sedang MEMPROSES supaya kita layak untuk menerima berkat-Nya yang baru itu, “Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.” (Yesaya 43:19).
Sahabat, berkat yang baru harus ditaruh di wadah yang baru, “Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian anggur itu akan mengoyakkan kantong itu, sehingga anggur itu dan kantongnya dua-duanya terbuang. Tetapi anggur yang baru hendaknya disimpan dalam kantong yang baru pula.” (Markus 2:22). Jadi anggur yang baru harus disimpan di kirbat yang baru.
Lalu, sudahkah kita benar-benar hidup sebagai manusia baru? Selama kita masih mengenakan manusia lama Tuhan akan terus MEMPROSES kita, “Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah,… Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah.” (Roma 8:7, 8). Ingatlah! Sahabat, sesungguhnya masalah dipakai Tuhan sebagai PROSES untuk membentuk, mempersiapkan dan menjadikan kita sesuai rencana-Nya! Tuhan MEMPROSES kita melalui masalah supaya kehidupan kita menjadi kesaksian bagi orang lain. Yakinlah, setiap masalah yang diizinkan Tuhan terjadi, tidak akan melebihi kekuatan kita, “Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.” (1 Korintus 10:13). Tuhan memberkati Sahabat dan keluarga. Tuhan selalu punya cara untuk membukakan jalan keluar kepada kita. (pg)
Shaloom….Selamat pagi Pak Paul dan para Sahabat pendukung Kristus.
Salam sehat penuh sukacita dan pengharapan di dalam Kristus
Puji Tuhan…??, Kabar baik kita masih diberi kesempatan utk menerima Firman Tuhan pagi ini serta menikmati kasih setia-Nya yg tak berkesudahan bagi kita.
Terima kasih utk Renungan Firman Tuhan pagi ini yg membawa sukacita , karena saat Tuhan mengijinkan kita mengalami masalah kehidupan ini , justru di situlah kita lagi diproses spy kita mengandalkan sepenuhnya pertolongan dari Tuhan.
Dalam masa proses ini , iman kira semakin kuat dan Tuhan juga siap utk mencurahkan berkat-berkat baru buat kita…Immanuel
Tuhan Yesus Memberkati kita semuanya….. Selamat beraktivitas di dalam Perlindungan-Nya