BERMAZMUR bagi ALLAH

Selamat jumpa para Pendukung Kristus, apa kabar? Salam sehat penuh semangat memuji dan memuliakan nama Tuhan. Sahabat,  Mazmur pamungkas (Mazmur 150) mengajak orang percaya untuk memuji Tuhan. Mazmur tersebut  mau mengatakan bahwa memang Tuhan itu layak dipuji. Dia yang kudus, yang menguasai cakrawala, yang perkasa dengan segala kebesaran-Nya. Dengan apa memuji Tuhan? Tentunya dengan segala yang ada pada kita. Dengan tubuh kita, melalui harta kita, dengan sikap dan perbuatan kita. Melalui segala aspek kehidupan ini, kita diminta untuk memuliakan Tuhan.

Ajakan menyembah Tuhan merupakan kesempatan untuk menghayati ulang kebesaran dan kemuliaan-Nya, serta terkagum-kagum akan karya-Nya yang ajaib. Kalau motivasi kita keliru, atau penghayatan kita dangkal, atau kita ternyata sedang mendua hati dengan hal-hal dunia ini yang lebih menarik daripada dengan Tuhan, kita perlu bertobat! Lantunkan ulang Mazmur 150.

Sahabat, mengapa kita harus memuji Tuhan di segala waktu?  Karena kita diciptakan Tuhan dengan tujuan memberitakan kemasyuran-Nya.  Tuhan berkata,  “umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan kemasyhuran-Ku.” (Yesaya 43:21)  Memuji Tuhan adalah perintah Tuhan, dan sebagai anak-anak-Nya kita harus taat melakukannya,   “Sebab itu marilah kita, oleh Dia, senantiasa mempersembahkan korban syukur kepada Allah, yaitu ucapan bibir yang memuliakan nama-Nya.” (Ibrani 13:15) 

Tuhan sangat menikmati puji-pujian yang dinaikkan oleh umat-Nya, karena itu Ia selalu hadir dan bertahta di atas pujian kita.  Meski berada di situasi sulit dan sepertinya kegelapan pekat mengelilingi hidup kita biarlah kita tetap memuji-muji Tuhan, karena ketika kita melakukannya Tuhan akan hadir melawat kita.  Kehadiran-Nya pasti membawa dampak luar biasa dalam kehidupan kita:  memulihkan, menyembuhkan, menolong bahkan memberkati kita.  Daud menulis,  “Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu.”  (Mazmur 147:1). 

Sahabat, sebagai manusia Daud pun pernah dan sering mengalami masalah atau pun tekanan dalam hidupnya, namun ia tidak menjadi putus asa dan terus-menerus tenggelam dalam kepedihan, ia tetap dapat memuji-muji Tuhan.  Itulah sikap yang patut kita teladani. seperti yang dilakukan Daud.  “Aku hendak memuji TUHAN pada segala waktu; puji-pujian kepada-Nya tetap di dalam mulutku.”  (Mazmur 34:2). Memuji Tuhan tidak terbatas hanya pada saat kita beribadah di gereja saja. 


Mari kita ubah keadaan yang buruk dan kepedihan hati menjadi sorak kemenangan dengan kuasa puji-pujian.  Masalah dan pencobaan boleh saja datang, tetapi sebagai orang percaya kita harus belajar untuk tetap mengucap syukur dan memuji-muji Dia.  Kalahkanlah kesedihan dan tekanan di hati kita dengan kuasa puji-pujian.

Ingatlah! Sahabat, saat memuji Tuhan kita memberi kesempatan Tuhan menyatakan kuasa-Nya:  mengubah keadaan buruk menjadi kemenangan! Jangan pernah berhenti memuji dan menyembah Tuhan!  Karena itu pada saat kita dalam pergumulan, tekanan, dan kesakitan,  angkat hati Saudara dan pujilah Tuhan. Sebab saat kita memuji dan menyembah Tuhan, Tuhan sedang mengambil alih peperangan kita, artinya Tuhan berperang ganti kita.  Selamat ulang tahun ke-36 Sekolah Musik Christopherus. Teruslah mempersiapkan banyak anak Tuhan untuk menjadi pemuji dan penyembah Tuhan yang handal. (pg),

One Comment

  1. Kristianti Kartika Widjaja

    Shalom…Selamat pagi Pak Paul dan para Sahabat Pendukung Kristus.
    Salam sehat , penuh sukacita di dalam Kristus
    Puji Tuhan , kabar baik , kita masih bisa merenungkan sebagian dari Firman Allah pada pagi ini.
    Terima kasih utk Renungan Firman Tuhan pagi ini yg mengingatkan kpd kita utk selalu bermazmur bagi Allah.
    Biarlah di dalam situasi apapun juga , kita harus belajar utk memuji Tuhan , karena dgn memuji Tuhan ada kuasa yg mengalir dan Tuhan akan memberi jalan ke luar utk masalah kita.
    Saat kita memuji dan menyembah Tuhan, Tuhan ganti berperang utk kita….Immanuel.
    Tuhan Yesus Memberkati kita , jangan pernah berhenti utk memuji dan menyembah Tuhan..!!
    Selamat ulang tahun ke -36 Sekolah Musik Christopherus…Tuhan Memberkati..??

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *