USAHAKANLAH Kesejahteraan Kota

Selamat jumpa para Pendukung Kristus, apa kabar? Salam sehat penuh damai sejahtera. Sahabat, rekan sepelayanan saya di Sinode GKMI, Pdt. Aristarchus Sukarto (Ketua Umum Sinode GKMI periode 2004-2009) sangat menekankan bahwa kita perlu mengusahakan kesejahteraan gereja atau lembaga atau perusahaan tempat kita mengabdikan diri atau bekerja. Dia juga sangat memikirkan dan memerjuangkan kesejahteraan para koleganya. Pada prinsipnya dia mengajak rekan-rekan sepelayanannya untuk memerjuangkan kesejahteraan bersama bukan hanya kesejahteraan diri kita sendiri.

Maka Pak Aris, demikian saya memanggilnya, sering mengkhotbahkan Yeremia 29:7, “Usahakanlah kesejahteraan kota ke mana kamu Aku buang, dan berdoalah untuk kota itu kepada TUHAN, sebab kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu.” Dia betul-betul menghidupi dan menghidupkan ayat tersebut. 

Sahabat, untuk itu saat ini saya ajak  menimba berkat dari ayat tersebut.  Ajakan, usahakanlah kesejahteraan kota,  ditempatkan di depan. Itu berarti terlepas dari panggilan kita sebagai anak Tuhan untuk terus memanjatkan doa syafaat atas kota, bangsa dan negara kita, termasuk para pemimpinnya, adalah sangat penting bagi kita untuk melakukan sesuatu secara nyata demi kesejahteraan kota tempat kita tinggal.

Sahabat, kita sebagai komunitas orang percaya diajak  keluar dari balik dinding-dinding gereja untuk menjangkau kehidupan di luar tembok gereja dengan melakukan sesuatu secara nyata. Sekecil apa pun. Mendoakan tentu penting dan dibutuhkan,  tetapi firman Tuhan dalam Yeremia 29:7  mengajak kita untuk semakin menyadari apa yang diminta Tuhan.  Seberapa jauh kita sebagai gereja, hari ini mau berfungsi nyata dalam kehidupan di sekitar.  

Kita tidak akan pernah bisa tergerak untuk melakukan peran aktif demi kesejahteraan kota apabila kita tidak mengasihi kota tempat kita tinggal. Allah Bapa sudah memberikan contoh, Dia rela mengutus Anak-Nya yang tunggal turun ke dunia karena Dia begitu mengasihi manusia yang berdosa (Yohanes 3:16). Bapak Andreas berkata, “Kita dapat memberi tanpa mengasihi, tapi kita tidak dapat mengasihi tanpa memberi.”

Demikian juga dengan kota tempat kita tinggal, apabila kita mencintai dan mengasihi kota kita termasuk orang-orang yang hidup di dalamnya, maka di sanalah kita akan mulai memiliki kerinduan untuk mengusahakan sesuatu sesuai dengan kemampuan dan talenta yang kita miliki demi kesejahteraan kota kita.

Sahabat, Rasul Paulus menjelaskan, “Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.” (Efesus 2:10). Pekerjaan baik sudah dipersiapkan Allah lewat Kristus, ini termasuk dalam mengusahakan kesejahteraan kota tentunya. Tuhan mengatakan bahwa Dia mau kita hidup di dalamnya. Sesungguhnya kesejahteraan kota akan sangat menentukan seberapa jauh kesejahteraan kita.
Ingatlah! Sahabat, bayangkanlah sebuah kota, keamanannya baik, orang hidup berdampingan secara damai, bersih, asri, saluran air lancar, kita bisa bekerja dengan rasa tenang, bukankah itu sangat indah? Siapa bilang kita tidak bisa memberi sumbangsih apapun untuk itu? Mari mulai hari ini kita sama-sama memikirkan dengan serius apa yang bisa kita usahakan untuk kota kita dan apa yang akan menjadi tindakan kita untuk mewujudkannya secara nyata. Tuhan memberkati Sahabat dan keluarga. Tuhan selalu punya cara untuk menolong para pejuang kesejahteraan bersama. (pg)

One Comment

  1. Kristianti Kartika Widjaja

    Shaloom….Selamat pagi Pak Paul dan Sahabat Pendukung Kristus.
    Salam sehat dan penuh semangat di dalam Kristus
    Puji Tuhan…??, Kabar baik kita masih diberi kesempatan utk menerima Firman Tuhan pagi ini .
    Terima kasih utk Renungan Firman Tuhan pagi ini yg mengingatkan supaya kita sebagai orang percaya , kita harus memikirkan utk mewujudkan kesejahteraan kota di mana kita tinggal.
    Mari kita pergunakan talenta yg ada pada kita utk mewujudkan kesejahteraan dengan hikmat yg Tuhan berikan.
    Tuhan Yesus Memberkati Saudara semuanya….Selamat beraktivitas di dalam perlindungan Tuhan…??

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *