Segala berkat ini akan datang kepadamu. Meme Firman Hari Ini (06 Mei 2022).
ReKat: PILIHAN TERBAIK (02 Mei 2022)
Bacaan Sabda: Mazmur 96:1-13 Berdasarkan hasil perenunganku dari bacaan kita pada hari ini: Yang menjadi tugas kita sebagai komunitas orang percaya berdasarkan ayat 1-3: Kita wajib menyanyikan nyanyian baru bagi Tuhan Memuji nama-Nya Memberitakan kabar keselamatan kepada orang-orang yang belum percaya. Menceritakan kemuliaan-Nya serta perbuatan-Nya yang ajaib kepada sesama kita. Dari pernyataan Pemazmur di ayat 5-6, keyakinan yang perlu tertanam dalam-dalam di hati kita yaitu: Tuhan yang menciptakan langit lebih dari segala ilah lainnya. Keagungan, semarak, kekuatan dan kehormatan dimiliki-Nya di tempat kudus-Nya. Dari ayat 8-10, yang perlu kita lakukan sebagai komunitas orang percaya yaitu: Memberi kemuliaan bagi nama-Nya. Bawalah persembahan kepada Tuhan Sujud menyembah Tuhan , dan hidup takut kepada Tuhan. Memberitakan bahwa Tuhan adalah Raja dan hakim yang Maha Adil bagi kehidupan kita. (Swan Lioe)
Betapa BESAR dan MULIA Tuhanku
Carl Boberg penulis lagu “How Great Thou Art” sangat mengagumi keindahan dan kedahsyatan alam ciptaan Tuhan, yang menggambarkan kebesaran dan kemuliaan Sang Pencipta. Sahabat, sesungguhnya segala sesuatu yang ada di atas muka bumi ini tidak terjadi secara kebetulan dan bukan sekadar rangkaian kejadian atau peristiwa, tetapi semua ada dalam kendali Tuhan, sesuai dengan kehendak dan rencana-Nya. Alam raya dan semua yang ada di dalamnya diciptakan Tuhan dengan suatu maksud yang indah, karena Dia adalah arsitek Mahadahsyat yang tiada taranya dalam merancang dan mencipta. Alam semesta dan cakrawala Tuhan ciptakan dengan penuh semarak dan demikian indahnya, dan Ia pun puas melihat hasil karya-Nya itu, “Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik.” (Kejadian 1:31-a) Untuk lebih memahami topik tentang: “Betapa BESAR dan MULIA Tuhanku”, Bacaan Sabda pada hari ini saya ambil dari Mazmur 104:1-9. Sahabat, alam merupakan ciptaan Tuhan yang sangat indah. Melalui alam, Tuhan memberikan pengajaran kepada kita mengenai siapakah Dia dan siapakah manusia. Dia adalah Sang Pencipta, sedangkan manusia adalah ciptaan yang dikasihi-Nya. Saat kita sungguh-sungguh menikmati dan memerhatikan alam, kita dapat merasakan kekaguman kepada Tuhan. Kekaguman tersebut membawa jiwa kita bersyukur dan mulut menaikkan pujian, sebagaimana yang dialami oleh Pemazmur. Sahabat, Mazmur 104 merupakan mazmur pujian kepada Tuhan. Pujian itu didasarkan pada kebesaran Tuhan yang telah menciptakan alam semesta secara teratur dan memberikan makna bagi kehidupan manusia di dunia ini. Saat manusia bertanggung jawab menjaga dan memelihara dunia ini, berarti manusia telah merawat keharmonisan relasi dengan Allah melalui ciptaan-Nya. Inilah yang disebut kesatuan yang utuh antara Allah, manusia, dan alam. Itu sebabnya, Pemazmur menyatakan sukacitanya kepada Tuhan (ayat 1). Kebesaran Tuhan terwujud dalam kemuliaan-Nya (ayat 1-2) dan kuasa-Nya (3-9). Dalam kemuliaan-Nya, kebesaran Tuhan tergambarkan melalui terang yang semarak dan langit yang membentang. Begitu semarak dan luas membentang, tak seorang pun yang dapat mengukur batas kebesaran Allah. Demikianlah Pemazmur menggambarkan kebesaran Tuhan yang mulia. Sahabat, dalam kuasa-Nya, kebesaran Tuhan diperlihatkan dengan gambaran awan-awan sebagai kendaraan-Nya (ayat 3), angin sebagai pesuruh-Nya (ayat 4), nyala api sebagai pelayan-Nya (ayat 4). Begitu besarnya kekuasaan Tuhan sehingga Ia mampu mendasarkan bumi hingga tak goyah (ayat 5) dan menyelubunginya dengan samudera raya (ayat 6). Air pun taat pada hardikan-Nya (ayat 7-8) dan batasan yang ditentukan-Nya (ayat 9). Langit, terang, air, awan, api, samudera raya, semuanya itu seakan-akan menjadi saksi bisu dari kebesaran-Nya. Karena alam semesta merefleksikan kemuliaan Tuhan. Marilah kita bersyukur karena kita memiliki Allah yang Mahabesar, baik dalam kemuliaan-Nya maupun kuasa-Nya. Syukur kepada Allah atas kebesaran dan kemuliaan-Nya. Berdasarkan hasil perenunganmu dari bacaan kita pada hari ini, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini: Apa respons kita ketika kita menyadari betapa Tuhan telah menciptakan kita secara dahsyat dengan rancangan-rancangan yang luar biasa? (Mazmur 139:14-16) Apa dampaknya bagi kita ketika kita menyadari bahwa kita diciptakan sesuai dengan rencana-Nya? (Mazmur 139:6) Selamat sejenak merenung. Tuhan Yesus menolong dan memberkati. (pg)