Masalah adalah kata yang sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Tidak ada seorangpun yang luput dari masalah, baik masalah yang sifatnya ringan ataupun masalah yang sifatnya berat. Masalah adalah suatu kendala atau persoalan yang harus dipecahkan, dengan kata lain masalah merupakan kesenjangan antara kenyataan dengan suatu yang diharapkan dengan baik.
Sesungguhnya, masalah dapat membuat kita melihat kuasa Tuhan bekerja dalam hidup kita. Hanya Tuhanlah yang mampu serta sanggup menolong, sehingga jangan pernah cemas saat mengalami cobaan hidup. Serahkan setiap masalah pada Tuhan saja, karena apapun yang kita alami Tuhan selalu bekerja dan mendatangkan kebaikan bagi kita.
Sahabat, saat menghadapi tantangan dan masalah, hadapi dengan tenang, jangan pesimis sebab bersama Tuhan pasti ada pengharapan dan jalan keluar. Tuhan Yesus bukan hanya mahakuasa, Yesus selalu peduli dengan keadaan kita. Ketika mengalami persoalan, bertekunlah di dalam doa supaya kita mendapatkan kekuatan untuk bertahan serta hikmat untuk menghadapinya.
Sahabat, yakinlah Tuhan tidak pernah kekurangan cara untuk menolong kita. Bersama Tuhan kita pasti akan cakap dalam menghadapi setiap persoalan dan Yesus akan membawa kita menjadi pemenang.
Untuk lebih memahami topik tentang “Cara Tuhan menolong kita”, Bacaan Sabda pada hari ini saya ambil dari 2 Tawarikh 20:1-26. Kekuatan perang Yosafat yang semakin besar mendorong bangsa Moab bersekutu dengan Amon, ditambah lagi pasukan orang Meunim yang menyerang kerajaannya. Saat musuh bersekutu dan kekuatan besar siap menyerbu, biasanya rasa takut akan muncul dan hal itu wajar. Ketakutan Yosafat membawanya datang kepada Tuhan. Karya ajaib Tuhan mengubah ketakutan menjadi sukacita.
Berdasarkan hasil perenunganmu dari bacaan kita pada hari ini, jawablah beberapa pertanyaan berikut ini:
- Armada perang musuh yang besar menggentarkan Yosafat, lalu apa yang diperintahkan raja Yosafat untuk dilakukan oleh segenap bangsanya? (Ayat 3-13)
- Apa yang diserukan dan dinyatakan oleh Yahaziel seorang penyanyi dari bani Asaf yang dihinggapi Roh Tuhan? (Ayat 14-17)
- Siapa yang di tempatkan di barisan depan oleh raja Yosafat? (Ayat 19, 21-22)
- Apa yang dilakukan oleh Tuhan sehingga Yehuda akhirnya dapat tampil sebagai pemenang? (Ayat 22-24)
Selamat sejenak merenung. Tuhan memberkati. (pg)