+62 24 8312162

Hot Line Number

+62 24 8446048

Fax

Jl. Sompok Lama no. 62c Semarang

Kantor Pusat

TUHAN SANGGUP MEMULIHKAN

TUHAN SANGGUP MEMULIHKAN

Selamat jumpa para Pendukung Kristus, apa kabar? Salam sehat. Hidup orang percaya ialah hidup oleh anugerah demi anugerah. Anugerah terbesar yang kita peroleh ialah pengampunan dosa dan hidup yang kekal. Sahabat, jika kita dapat menjalani hari-hari hingga detik ini dan bisa menikmati berkat-berkat-Nya,  itu semua  karena anugerah-Nya semata.  Kalau bukan karena tangan Tuhan yang menuntun dan menopang, kita pasti tidak memiliki kesanggupan untuk menjalani dan melewati hari-hari yang berat saat ini.  Karena itu kita pun harus berkeyakinan bahwa di hari-hari mendatang Tuhan pasti tetap menyertai dan terus melanjutkan perbuatan baik-Nya atas kita.  

Saat ini dunia dipenuhi dengan goncangan-goncangan.  Goncangan tidak hanya melanda satu bidang kehidupan saja tapi hampir di semua aspek kehidupan.  Akibatnya banyak orang menjadi mudah frustasi, kecewa dan putus asa.  Sahabat, untuk itu hari ini kita akan belajar dari pengalaman umat Israel yang menerima anugerah Tuhan yang terdapat di kitab Mazmur 126:1-6.

Sahabat, pernahkah kita punya pengalaman, ketika kita berdoa untuk satu kebutuhan atau satu impian dan kemudian Tuhan mengabulkan permohonan tersebut, kita merasa seakan sedang mimpi saja, padahal suatu kenyataan, Ketika TUHAN memulihkan keadaan Sion, keadaan kita seperti orang-orang yang bermimpi.” (ayat 1). Itulah yang dialami umat Israel yang dimerdekakan dari perbudakan Babel. Bahkan yang diizinkan pulang kembali ke Yerusalem untuk membangun hidup yang baru.

Justru bangsa-bangsa lain dengan tulus mengakui bahwa Tuhan memang telah melakukan perkara besar terhadap umat-Nya, “TUHAN telah melakukan perkara besar kepada orang-orang ini!” (ayat 2-b)

Bahkan akhirnya umat Israel dapat menanggapi anugerah Tuhan tersebut dengan tepat,  TUHAN telah melakukan perkara besar kepada kita, maka kita bersukacita.” (ayat 3)

Sahabat, hal itu tidak berarti masalah sudah selesai. Justru penderitaan dan kerja keras menanti. Di Yerusalem, umat yang pulang menghadapi tantangan. Tembok Yerusalem perlu diperbaiki, bait Allah perlu dibangun. Tantangan lain datang dari para musuh yang iri akan kemujuran mereka, dan berupaya dengan segala cara untuk menghalangi kemajuan mereka. Oleh karena itu mereka berdoa, Pulihkanlah keadaan kami, ya TUHAN, seperti memulihkan batang air kering di Tanah Negeb!” (ayat 4)

Kemudian Tuhan membangkitkan para nabi untuk membangunkan semangat mereka untuk terus bersemangat untuk berjuang dan bersandar penuh pada kasih setia Tuhan.

Syukur di masa-masa yang sulit tersebut mereka semakin mendekat dan melekat kepada Tuhan, sebab seberat dan seburuk apa pun keadaan kita Tuhan sanggup memulihkan.  Ia memiliki rancangan terbaik bagi setiap umat-Nya yang mau datang kepada-Nya,  “Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.”  (ayat 5-6).Ingatlah! Sahabat, memang, agar tanah dapat menumbuhkan hasil, perlu diolah lebih dahulu, lalu perlu ditaburi benih, disiram dan diberi pupuk. Semua kerja keras yang melelahkan, bahkan tidak jarang disertai ratap tangis, terutama kalau alam tidak mendukung, hama justru menyerang. Akan tetapi, belajar dari sejarah kasih setia Tuhan,  Pemazmur yakin bahwa upaya itu tidak akan sia-sia karena anugerah Tuhan terus menerus diberikan. Apakah Sahabat dan saya punya keyakinan yang sama? Tuhan memberkati Sahabat dan keluarga. (pg)

One thought on “TUHAN SANGGUP MEMULIHKAN

  1. Shalom ….Selamat pagi Pak Paul dan para Sahabat pendukung Kristus.
    Salam sehat , penuh sukacita dan pengharapan di dalam Kristus.
    Puji Tuhan …??, Kabar Baik oleh anugerah dan kasih-Nya kita masih ada sampai hari ini dan masih menerima berkat- berkat Tuhan…??
    Glory …Haleluya…????, Tks utk Renungan Firman Tuhan pagi ini yg menjadi Rhema dan menyegarkan iman kita , supaya kita selalu mendekat dan menaruh pengharapan kepada-Nya , sekalipun kita sedang dalam keadaan yg terpuruk.
    Karena orang yang berseru dan mengadalkan Tuhan akan dipulihan oleh Allah dan yang pasti Tuhan mempunya rancangan yg indah untuk masa depan kita…. Immanuel.
    Selamat beraktivitas degan penuh pengharapan di dalam Tuhan.

Leave a Reply